28.480 ijazah SMA dan SMK di Jawa Barat tertahan KCD Pendidikan Wilayah VI berjuang untuk mendistribusikannya
Ijazah SMA-SMK Cianjur Bandung Barat Tertahan - Menyimpan Kisah Lulusan 1970Siapa sangka, ada 28.480 ijazah SMA dan SMK di wilayah kerja Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah VI Jawa Barat yang masih tertahan di sekolah. Kepala KCD Pendidikan Wilayah VI Jawa Barat, Nonong Winarni, mengungkapkan bahwa upaya penyerahan ijazah saat ini tengah dilakukan.
Menurut Nonong, proses pendistribusian ijazah masih berlangsung karena berbagai kendala di lapangan. Salah satu kendala utama adalah kesulitan sekolah dalam melacak domisili lulusan atau alumni, terutama bagi mereka yang telah lulus bertahun-tahun lalu.
Bahkan, ada lulusan tahun 1970 di SMA Negeri 1 Cianjur yang hingga kini belum mengambil ijazahnya. Meski demikian, Nonong optimistis, pada akhirnya seluruh ijazah akan terdistribusikan kepada yang berhak.
Di lingkungan KCD Pendidikan Wilayah VI Jawa Barat, sebanyak 28.000 ijazah yang belum didistribusikan berada di sekolah swasta. Untuk sekolah negeri, jumlahnya tidak terlalu mencolok. Hanya tersisa 480 ijazah yang belum diterima oleh pemiliknya.
Menurut Nonong, keterlambatan penyerahan ijazah disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah persoalan administrasi, seperti ijazah yang belum ditandatangani atau belum dibubuhi sidik jari lulusan.
Di sekolah swasta, permasalahan utama lebih berkaitan dengan pembiayaan. Saat ini, pihak sekolah sedang mengumpulkan data untuk mengetahui jumlah ijazah yang masih tertahan karena tunggakan biaya, serta besaran tunggakan tersebut.
Dihubungi secara terpisah, Kepala SMA Negeri 1 Cianjur, Agam Suprianta, mengungkapkan bahwa sebanyak 86 ijazah dari berbagai angkatan lulusan masih belum diambil hingga saat ini. Namun, pihak sekolah tengah berupaya menyerahkan puluhan ijazah tersebut secara door to door ke rumah para lulusan.
Pelaksanaan pajak karbon sering ditunda pemerintah sejak regulasi diberlakukan, hingga nya...
Dugaan keterlibatan sekelompok remaja dalam bentrokan di Jalan Sisingamangaraja, dekat mar...
Pemkab Pacitan menerima 7.000 dosis vaksin PMK dari Provinsi Jawa Timur.